Jumat, 23 Oktober 2015

Diingat Atau Dilupakan?



Diingat Atau Dilupakan?

 

Sudah pasti jawaban teman-teman adalah diingat, tapi bukan itu yang ingin saya jelaskan disini. Cara supaya kalian di ingat, itu yang mesti kita cari tahu. Saya juga ingin menjadi orang yang di ingat. Jujur saja saya bukan orang yang terkenal, tapi bukan tidak mungkin suatu hari nanti saya bisa dikenal dan di ingat.
Siapa bilang diingat orang itu sulit ? Akan saya tunjukkan cara menjadi orang yang mudah diingat. 
Apakah kalian ingat dengan Gayus Tambunan? 
Atau Sumanto si kanibal?
Atau yang satu ini, Fir’aun?
Sudah pasti kalian ingat semua nama diatas. Mereka diingat dengan mudah tapi saya yakin bukan ingatan itu yang ingin kalian gambarkan pada pribadi kalian. Mereka  adalah orang yang diingat karena perbuatan negatif mereka, dan saya juga tidak ingin di ingat negatif.
Mari kita telaah bersama. Jika mereka melakukan hal negatif, mereka akan diingat dengan gambaran negatif.
Lalu untuk gambaran positif apakah yang perlu kita lakukan? 
Yups benar, bertingkah lakulah sepositif mungkin dan sebaik mungkin. Menjadi pribadi yang baik, itu satu-satunya cara supaya kita bisa diingat karena hal positif. Mudah atau sulit semuanya bergantung kalian, memang kodrat manusia tidak selalu benar dan pasti akan ada kesalahan yang kita perbuat tapi itu bukan alasan bagi kita untuk berhenti berbuat baik, kesalahan adalah pelajaran, Yang perlu kita lakukan adalah tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
Nabi Adam pernah melakukan kesalahan apalagi manusia sekelas kita 
Eits, tapi tunggu dulu Nabi Adam juga bukan alasan kalian untuk lengah dan wajar dengan semua kesalahan.
Lalu apa yang Nabi Adam lakukan setelah berbuat kesalahan?
 Nabi Adam menyesali perbuatannya dan seperti itulah harusnya kita bersikap,  menyesal atas kesalahan kita  kemudian memperbaikinya.
Bukan bermaksud membandingkan kita dengan nabi karena kita jelas jauh dibawahnya tapi kita bisa mengambil pelajaran dari hidupnya.
Hanya ingin menyadarkan teman-teman dan diri sendiri tentunya untuk tidak menyerah berbuat baik meskipun terkadang kita dihadapkan dengan banyak masalah. 
Berlomba-lomba dalam kebaikan apa salahnya?
Bagaimana teman-teman siapkah kita diingat dengan hal positif ?
Saya siap !
Saya yakin teman-teman juga. Mereka yang melakukan hal baik pasti akan diingat baik, dan suatu hari dunia akan menyadarinya.
Untuk memulainya hanya perlu meluruskan niat. Diingat baik bukanlah segalanya karena yang paling tahu tulus atau tidaknya suatu hal yang kita lakukan adalah Dia yang maha melihat, jadi berbuatlah baik  karena-Nya. Bukankah diingat oleh-Nya lebih baik dari pada diingat oleh siapapun juga.?
Oh ya satu lagi, jangan jadi orang yang statis yang hanya bisa diam dan tidak melakukan apa-apa. Seperti sebaris pepatah yang berbunyi hidup enggan mati tak mau, jika itu pilihanmu, siap-siaplah untuk dilupakan.
Berprestasi dan bermimpi itu juga hal yang  positif loh ya, So keep ur dream on fire .
Pilhan ada ditanganmu, diingat atau dilupakan??

Always positive guys
Love yaa, in the name of Allah.

second days, second post
#30DWC

2 komentar:

  1. Jangan sampai ada atau tidak adanya dirimu di dunia ini tidak ada bedanya. Diingat dengan kebermanfaatan :)

    BalasHapus