Kamis, 19 November 2015

Memory Ke Dua, Buku Diary

Memori Ke Dua, Buku Diary

Selain diingatan dimana tempat terbaikmu menyimpan kenangan dan moment berharga. Otak bisa saja lupa, ingatan bisa saja hilang, tapi apa salahnya berjaga-jaga supaya ingatan kita tidak tergerus waktu dan masih bisa kita kenang dan gambarkan dikemudian hari. Yah sesuai judulnya. Jika kamu tidak ingin kenangan atau moment berhargamu hilang begitu saja, tuliskanlah, catatkanlah, salah satu cara mempertahankan ingatan itu adalah dengan cara menulis diary. Saya sejujurnya bukan ternasuk orang yang rajin menulis diary, saya hanya menulis diary jika ada hari-hari dan kejadian-kejadian penting dalam hidup saya. Selain menyimpan memori indah itu, saya juga menggunakan diary sebagai cara melihat perkembangan saya dari masa ke masa.

Lah bisa gitu ya?

Bisa banget hehehe, saya tahu perkembangan saya dalam hal menulis dari diary saya. kadang saya malu melihat tulisan-tulisan saya yang dahulu, tidak karuan, tapi dari lembar ke lembar lainnya, saya melihat progres baik dalam menulis. Itu membukttikan semakin saya sering manulis, semakin bagus hasilnya, dan itu terbukti  dari diary saya. Tidak hanya dalam perkara menulis tapi perkara-perkara lainnya. Saya melihat saya lebih dewasa dari pada sifat saya yang dulu, saya melihat saya lebih berani bila membandingkan tulisan saya yang dulu dengan tulisan saya yang sekarang. Banyak yang bisa kita lihat dari diary kecil kita. Diary juga bisa menjadi pengingat bagi kita, pengingat bagaimana perjuangan kita, dari awal memulai hingga sekarang. Bahkan orang-orang hebat diluaran sana berusaha untuk tetap rendah hati karena mengingat usahanya dulu, keras hidupnya dahulu, bagaimana perjuangan mereka untuk menjadi hebat, tertulis semuanya di diary mereka. Yang pada akhirnya orang-orang hebat ini menjadikan diarynya sebagai buku biografy tentang diri mereka. Diary membuat mereka yang hebat, seperti kacang yang tidak  akan pernah lupa akan kulitnya.

Silahkan mencoba menulis diary, siapa tahu anda akan menjadi orang hebat, dan diary bisa jadi bahan dasar pembuatan buku biografi anda yang bisa jadi menginspirasi orang-orang banyak, jadi diary anda juga bisa bermanfaat bagi yang lainnnya. Banyak fungsi dari diary jika kita lihat, Tapi yang saya tahu, saya merasakan betul keuntungan saya mengabadikan moment lewat diary. Dia memori terbaik anda setelah ingatan dari otakmu, bisa jadi back up saat kau lupa siapa dirimu. Saat kau menjadi kacang yang lupa kulitnya, saat kau lupa siapa saja yang berjasa dalam hidupmu, karena diary juga akan mencatatkan nama-nama penting yang sangat berpengaruh dalam hidupmu.

Diary adalah kesimpulan dari hidupmu

Selamat berdiary ria teman-teman,

Always positive guys

Love yaa in the name of Allah.

Karya ke 28

Diary memory #30DWC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar